LE MANS – BALAP DI HARI MINGGU

Siaran pers ini harus mencari cara untuk menjelaskan balap di Le Mans yang membuat Aprilia Racing merasakan kekecewaan hebat namun juga kekuatan luar biasa untuk melihat kegiatan mendatang, dimulai dengan putaran selanjutnya di Mugello.

Pada balapnya di Perancis, Maverick Vinales harus berakhir di area kerikil setelah terlibat kontak dengan Bagnaia, setelah ia melakukan manuver terhadap pembalap Ducati, namun tidak sebelum ia mendapatkan waktu, setelah lintasan ke-4, untuk memperlihatkan bahwa ia cukup cepat hari ini untuk dapat bersaing menjadi juara. Saat itu, Maverick memulai balap dengan awal baik dari baris kedua, memperlihatkan kecepatan dan ketangkasan dalam berkendara, didukung oleh performa baik dari RS-GPnya.

Hal yang lebih baik dialami oleh Aleix Espargaro, yang harus memulai balap dari posisi ke-11, yang kemudian melaju ke posisi enam, namun kembali menurun 10 posisi selama balap, terlibat kontak dengan beberapa pembalap lain pada lintasan pertama. Dari situ, ia memperlihatkan pengembalian posisi yang luar biasa dan menyelesaikan balap di posisi kelima, tepat berada di belakang para pembalap yang bersaing merebut podium.

Acara selanjutnya untuk para pembalap dan penggemar Aprilia adalah 27 May di Misano Circuit untuk Aprilia All Stars. Ini adalah perayan besar Aprilia yang menampilkan para pembalap dan motornya yang telah mengukir sejarah sepeda motor. Mesin RS-GP akan kembali ke lintasan bersama Espargaro, Vinales, Oliviera, Fernandez dan Savadori (yang menyelesaikan balap dengan luar biasa di psosisi ke-12 kemarin bersama tim satelit RNF). Bersama mereka, juga hadir Max Biaggi, Aprilia World Champion dan Loris Capirossi, dan banyak pembalap serta rekan Aprilia dari dunia olahraga dan hiburan. Walau masuk tanpa dipunggut biaya, paddock akan dimeriahkan dengan penampilan music dan kegiatan sepanjang hari Sabtu, 27 May mendatang.

Aleix

“Hal pertama yang saya lakukan adalah meminta maaf kepada seluruh tim untuk kesalahan pada sesi kualifikasi, yang tidak membuat kedua balap semakin mudah. Saya memulai hari ini dengan baik namun terjadi kericuhan dimana saya harus kehilangan waktu saat menghindari kericuhan tersebut dan mendapati diri saya berada di barisan belakang. Saya kembali dan mendapatkan kecepatan yang baik. Pada akhir balap, saya bisa saja melewati Augusto, namun terlalu banyak resiko bila merusak laju balapnya juga. Hal baiknya adalah RS-GP terus lebih cepat di setiap lintasan dan ini adalah hal terpenting. Sekarang, kami akan beristirahat dan bersiap untuk balap selanjutnya.

Maverick

“Saya marah, bukan karena apa yang terjadi, namun lebih karena kehilangan kesempatan. Saya merasa (posisi saya) sangat kuat hari ini dan saya yakin dapat bersaing untuk menjadi juara. Ini adalah salah satu balap dimana, sebagai pembalap, Anda memiliki sesuatu yang lebih. Bagnaia dan saya adalah dua pembalap professional. Itu adalah kontak yang kurang beruntung dan adrenalin saat itu membuat suasana memanas, namun satu hal yang pasti bahwa kami, pembalap – seluruh dari kami – harus kembali tenang dan menjadi contoh bagi anak muda. Penyesalan masih ada namun tidak ada kontroversi. Hal tersebut telah terjadi dan kami akan tetap melihat ke depan, sedini mungkin, di Mugello. Di Le Mans, kami menunjukkan kembali bahwa kami sangat cepat dan telah memperbaiki banyak hal di akhir pekan ini.”